Unordered List

Sabtu, 12 Januari 2013

Memilih Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus

Oleh: Yuan
"Proses pemilihan sekolah untuk anak berkebutuhan khusus diperlukan kecermatan. Hal ini dikarenakan agar anak tersebut tidak merasa terpinggirkan ketika disandingkan dengan anak-anak normal lainnya"

Gambar: Ilustrasi Pengajaran di Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
       Instruksi pemerintah terhadap beberapa  sekolah untuk membuat kelas inklusi yang menggabungkan anak-anak berkebutuhan khusus agar dapat mengikuti pelajaran bersama teman-temanya sebayanya ditanggapi positif oleh banyak orangtua. Mereka tak lagi merasa kesulitan untuk mencari tempat sekolah yang tepat untuk anaknya yang berkebutuhan khusus.
      Namun beberapa masalah yang muncul adalah beberapa sekolah yang menyelenggarakan pendidikan inklusi ini ternyata kurang siap. Belum maksimalnya sekolah inklusi menerima anak berkebutuhan khusus (ABK) membuat orang tua perlu selektif memilih sekolah. 
          Mencari sekolah yang tepat untuk anak berkebutuhan khusus bisa dibilang susah-susah gampang. Untuk itu, ketika hendak mencari sekolah yang tepat, akan lebih baik jika menanyakan rekomendasi dari beberapa orangtua yang juga memilik anak berkemampuan khusus. Sekolah yang bagus biasanya meminta orangtua membawa anaknya untuk dilakukan penilaian dan memberilan try out, baru kemudian diberi keputusan bagus tidaknya masuk sekolah. 
          Pihak sekolah kemudian akan meminta anak datang untuk dievaluasi. Jika anak tersebut dinilai mampu, maka anak diperbolehkan mengikuti kelas.
         Ketersediaan tenaga pendidik juga harus di perhatikan. Biasanya, ada sekolah-sekolah yang menyediakan asisten guru  atau shadow teacher. Bisa juga pihak sekolah membolehkan orangtua menyertakan shadow teacher untuk membantu anaknya di kelas. Shadow teacher bertugas khusus mendampingi anak autis untuk membantu proses belajarnya. Misalnya, guru meminta membuka buku halaman sekian.
        Selanjutnya, jika telah memiliki daftar sekolah yang dianggap baik, orangtua kemudian mengunjungi sekolah bersama anaknya. Tujuannya agar pihak sekolah bisa melihat keadaan anaknya seperti apa. Pada tahap ini, orangtua jangan menyembunyikan jika anaknya memiliki autis, sebab bisa menjadi masalah di kemudian hari. Hal paling urgent untuk diperhatikan dalam kunjungan tersebut adalah lakukan observasi pada sekolah mengenai kurikulum, kebijakan mengenai anak berkebutuhan khusus, juga lingkungan belajarnya untuk menghindari risiko bullying.

Sumber: Yuan. 2012. Memilih Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus. (Online) http://www.neraca.co.id/2012/11/28/memilih-sekolah-anak-berkebutuhan-khusus/ diakses tanggal 28 November 2012.

0 komentar:

Posting Komentar